Skip to main content

Melepaskan

Malam ini. Dalam penuh harap aku menuliskan secarik cerita tentang cinta
Tentan harapan anak manusia, berharap untuk kebaikan namun sulit untuk ditemuinya
Tentang kasih dan sayang yang tak pernah ingin ada balas dalam setiap perilakunya
Tentang ranum senyum memanja seseorang yang selalu membayangi nya

Kau tak perlu tahu sejauh mana kalbu ini semakin merindu
Kau juga tak perlu tahu sedalam apa aku menyimpan inginku
Kau juga tak perlu tahu seberapa berdosa nya diriku yang berani mengukir indahmu dalam doaku
Kau juga tak perlu tahu, desiran dzikir yang ku lantunkan hanya untuk menghindari bayangmu

Kali ini aku benar benar melepasnya.  Benar benar melepasnya jauh ke atas sana
Seraya berdoa yang ku iringi dengan dzikir agar aku tak semakin kikir
Kali ini aku benar benar pergi dalam sepi untuk belajar mengikhlaskannya
Seraya berharap, masih ada kebaikan yanmg menanti kita di sana
Berharap pada perjumpaan yang bukan aku buat buat ada, tapi karena Allah lah kita jumpa

Cinta menyeruak memanggil fitrah dalam jiwa yang sunyi
Hadirmu bagaikan semerbak bunga melati yang mewangi menghias hari
Cinta perlahan sampaikan salam kepada yang ia inginkan
Melepasmu menjadi hal terindah yang kulakukan kala memang waktu belum izinkan

Aku meretas batas dan anganku tentang cinta, berharap cinta ini suci seperti pertama kali ada
Aku melawan setiap ingin dan kehendak, berharap jiwa ini tak diracuni dengan hasutan tak bernurani
Aku merindumu dalam sebatas doa yang ku sampaikan,
dalam sebatas harap yang ku tanam dalam  angan

Pun tak jauh dari ku, aku berharap kau bisa kurindukan , ku perjuangkan dan ku indahkan dalam setiap jejak langkah yang telah Allah tetapkan,

Comments

Popular posts from this blog

Bakso Rusuk Gajah Mungkur Samanhudi

Jadi, beberapa hari yang lalu saya dengan teman-teman saya menghabiskan waktu seharian berkeliling Jakarta untuk mencoba beberapa kuliner yang ada di Jakarta. Setelah browsing dan mencari referensi melalui berbagai media sosial. Kami memutuskan untuk mengunjungi Kedai Bakso Gajah Mungkur di Jalan Samanhudi ini. Akses ke tempat ini pun terbilang cukup mudah, karena kita bisa naik KRL jurusan Jakarta Kota dan turun di Stasiun Sawah Besar untuk kemudian bisa melanjutkan perjalanan dengan jalan kaki ke kedai bakso satu ini. Oh ya selain itu, kita juga bisa berkunjung ke salah satu Kawasan Kuliner Pecenongan, yang mana merupakan salah satu kawasan kuliner tersohor di Jakarta. Selain itu juga dekat dengan kawasan wisata belanja Pasar Baru.  Waktu itu kami kesana naik Uber, karena kami sebelumnya dari Ketan Susu Kemayoran ( next mungkin akan post ini ). Tempatnya lumayan luas, ada sampai 20an nomor meja kalau tidak salah. Selain itu kedai ini juga buka 24 Jam gan !!, jadi kalo pe...

Pesan Tiket Kereta Online dan Bayar Lewat Payment Point [ Alfamart, Alfamidi , Indomaret ]

Bissmillah Setelah sekian lama tidak menulis dan share lagi di blog ini, saya akan mencoba untuk mulai aktif untuk menulis dan membagikan pengalaman dan kegiatan saya. Mungkin karena, kesibukan persiapan, pendaftaran dan masa awal perkuliahan yang harus dimulai dari semester awal, membuat saya harus sedikit melupakan blog ini.. Selain harus pindah kampus 3 kali dalam jangka waktu 1 tahun, mulai dari ITS, UGM dan sekarang berakhir di STAN, membuat saya sangat memiliki waktu yang sedikit untuk menulis di blog ini. Oke, well Saya akan share tentang pengalaman saya saat memesan tiket melalu situs PT Kereta Api Persero dan melakukan pembayaran melalui payment point seperti Alfamart, Alfamidi atau Indomaret. Biasanya saya memesan online melalui aplikasi Paditrain melalui smartphone Android saya, lalu melakukan pembayaran melalui i - banking mandiri. Tetapi karena berhubung tidak ada saldo yang mencukupi di debit saya, maka saya mencoba untuk memesan tiket kereta api melalui situs tik...

Solo Travel Backpacker ke Jepang | Persiapan

Pertama kali dengar kata Jepang, saya teringat ketika dulu waktu SMA, saya pernah berjuang untuk bisa merasakan pengalaman student exchange dan beasiswa kuliah di Jepang. Waktu itu sebenarnya saya bisa memilih banyak negara, tapi saya memantapkan niat untuk memilih Jepang sebagai negara tujuan. Selain itu, inspirasi ke Jepang juga datang dari Guru Bahasa Inggris saya, Pak Eko Adri, yang pernah mendapatkan beasiswa kuliah di Jepang, anak sulungnya yang juga kakak kelas saya juga berhasil dapetin kesempatan student exchange ke Jepang selama beberapa minggu. Tapi apa daya, saya cuman bisa lolos sampai tahap wawancara di Malang. Alhasil mimpi saya bisa nyebrang ke Jepang kandas. Tak berhenti di situ, mendekati kelulusan saya coba lagi mendaftar Beasiswa Monbugakuso dari Pemerintah Jepang, tapi seleksi administrasi pun saya sudah gagal. Mungkin karena saya ketinggian kali ya ambil jurusannya, kalau gak salah inget sih ambil jurusan undergraduate di bidang pertambangan, wk. Akhirnya semenja...