Skip to main content

Barangkali senja tak mengijinkan

Barangkali senja sore ini tak mengijinkan untuk sekedar menebar benih bahagia dalam jiwa. Sembari pagi menyapa, mau tak mau setiap hari yang berharga terlalui. Sebuah makna yang teramat sulit untuk dimengerti, entah aku harus diam atau bicara, maka menulis menjadi pilihan melepas penat dalam sukma.

Ah, sekalipun saya berusaha untuk berlari sejauh apapun, toh semuanya tetap sama kan? Ah, sepertinya tidak, mungkin dirimu saja yang katakan seperti itu pada hati dan pikirmu. Namun, hal itu tak kan sampai, tak akan pernah sampai. Memang gurat wajah ku tak seperti dulu, sudah terlalu banyak pemikiran yang membuat kerut muka bertambah seiring bertambahnya usia.

Sedikit saya mengerti, namun banyak hal dan hikmah belum mampu terungkap. Kesabaran dan nafas yang terus dihembuskan ini seolah , perlahan , pelan mulai usang karena lorong ini begitu panjang. Gelap, kadang ada sinar yang menyapa, kadang ada sinar yang mengajak ke arahnya. Hem, namun semua tetap gelap.

Keinginanku akan adanya sinar dalam sinar itu, sudah terlalu lama mungkin. Hem.. tapi tak menarik juga, akhirnya tetap sama, saya dan kegelapan.

Barangkali senja sore ini tak ijinkan aku memeluk sinar dan hangat nya. Mungkin juga sinar di senja sore ini telah lelah dengan sikap dan pertanyaanku yang bak sampah tak berarti baginya.

Adakah senja itu memberikan sinar dan kehangatannya, dalam diam aku mencoba menyampaikan.

Comments

Popular posts from this blog

Ketan Susu Kemayoran, Ketan Susu Legendaris dari Kemayoran, Jakarta

Awal mula perkenalan saya dengan ketan susu ini saat saya menonton sebuah acara kuliner di salah satu stasiun televisi swasta. Saya begitu tertarik lantaran warung ketan susu ini sudah berdiri sejak tahun 1958. Nah bisa dibayangin kan sudah berapa lama ini warung bertahan. Selain itu hal menarik lainnya adalah dengan dipadukannya ketan susu dengan gorengan berupa tempe, wah ini belum pernah saya coba. Alhasil saya pun segera browsing dan mencari lokasi ketan susu legendaris satu ini. Letak warung ketan susu ini berada di Jalan Kemayoran Gempol, dulu daerah sini ada bandara sih katanya, Bandara Kemayoran, nah ini yang jadi alasan juga kenapa warung ketan susu ini buka 24 jam, yakni untuk memanjakan para pilot yang mungkin butuh pengganjal perut selepas melakukan penerbangan, gitu sih ceritanya.. hehe. Nah, mungkin temen-temen dari daerah Jabodetabek kalau ingin mencoba mencicipi ketan susu ini bisa naik KRL dan turun Stasiun Kemayoran dilanjut jalan kaki ( kalau kuat ) dan atau bis

Pengalaman Sewa / Rental Mobil Lepas Kunci Online via Hipcar

Berawal dari kebingungan mencari rental mobil lepas kunci di Jakarta, saya akhirnya menemukan aplikasi ini, namanya Hipcar. Hipcar adalah layanan rental/sewa mobil lepas kunci yang menggunakan aplikasi melalui smartphone, jadi kita tidak perlu bertemu pihak ketiga untuk melakukan penyewaan mobil, cukup dengan menggunakan smartphone. Kita bisa mendownload aplikasi ini di Playstore untuk Android maupun Apple Store untuk iOS. Jadi mulai dari booking, pemakaian dan pengembalian mobil cukup hanya lewat aplikasi, keren kan. Alhasil dari keisengan saya yang punya SIM A tapi tidak punya mobil ini, saya mencoba daftar di aplikasi Hipcar. Logo Hipcar Ya benar, untuk bisa melakukan sewa mobil lepas kunci di Hipcar kita harus melakukan registrasi di aplikasi, pada saat awal kita akan diminta untuk memasukkan email dan nomor HP yang bisa dihubungi serta tentu saja mengupload berkas KTP, SIM A dan Foto Selfie dengan memegang KTP. Kemudian saya menerima email bahwasanya pendaftaran saya a

Solo Travel Backpacker ke Jepang | Persiapan

Pertama kali dengar kata Jepang, saya teringat ketika dulu waktu SMA, saya pernah berjuang untuk bisa merasakan pengalaman student exchange dan beasiswa kuliah di Jepang. Waktu itu sebenarnya saya bisa memilih banyak negara, tapi saya memantapkan niat untuk memilih Jepang sebagai negara tujuan. Selain itu, inspirasi ke Jepang juga datang dari Guru Bahasa Inggris saya, Pak Eko Adri, yang pernah mendapatkan beasiswa kuliah di Jepang, anak sulungnya yang juga kakak kelas saya juga berhasil dapetin kesempatan student exchange ke Jepang selama beberapa minggu. Tapi apa daya, saya cuman bisa lolos sampai tahap wawancara di Malang. Alhasil mimpi saya bisa nyebrang ke Jepang kandas. Tak berhenti di situ, mendekati kelulusan saya coba lagi mendaftar Beasiswa Monbugakuso dari Pemerintah Jepang, tapi seleksi administrasi pun saya sudah gagal. Mungkin karena saya ketinggian kali ya ambil jurusannya, kalau gak salah inget sih ambil jurusan undergraduate di bidang pertambangan, wk. Akhirnya semenja